Oleh RIALDI NAJA AGUSTA – 19.12.2.149.115
Coronavirus belakangan ini menggegerkan negara Asia, karena telah menyebabkan kematian beberapa warga di Wuhan, Tiongkok. Virus tersebut awalnya dinamakan Pneumonia Coronavirus Wuhan atau yang dikenal sebagai Coronavirus.
Pertama kali terjadi pada akhir tahun 2019. Setelah itu sempat dikenal sebagai CoV-2019, dan sekarang ditetapkan oleh WHO sebagai Covid-19. Coronavirus adalah virus yang mengakibatkan sindrom pernafasan akut.
Virus Corona merupakan family virus yang ditemukan pada manusia dan hewan. Sebagian dari virus ini dapat menginfeksi manusia serta menyebabkan berbagai penyakit mulai dari penyakit umum seperti flu biasa, hingga penyakit yang lebih berat, seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Pada bulan Februari 2020, WHO mengumumkan nama virus corona jenis baru yaitu Corona Virus Diease 2019 dan disingkat menjadi COVID 19.
APA ITU CORONA VIRUS?
Covid 19 merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus, virus ini banyak dikenal dengan nama virus corona. Sebenarnya jenis virus corona ini sudah ada sejak dulu, namun dibulan Desember tahun 2019 ditemukan virus corona jenis baru di Cina. Dan saat ini di Indonesia mengalami wabah ini atau bisa disebut dengan wabah COVID 19 dan di Indonesia sudah ditemukan mencapai 400.382 kasus positif yang terkena wabah Covid 19, pasien sembuh ada 326.000 orang dan untuk pasien yang meninggal sebanyak 13.612 orang.
Coronavirus ditularkan melalui udara dan menginfeksi saluran pernapasan atas dan saluran pencernaan. Virus ini ditularkan antara hewan dan manusia. SARS sendiri diyakini ditularkan dari luwak, sementara MERS dari unta. Untuk coronavirus sendiri masih belum diketahui sumber yang pasti.
GEJALA & BAHAYA CORONA VIRUS
Menurut WHO, tanda-tanda seseorang terinfeksi coronavirus termasuk gejala pernapasan. Gejala mirip flu akan menghadapi penderita seperti demam, batuk, peradangan, sesak nafas dan sulit bernapas. Coronavirus menyebabkan infeksi di hidung, sinus dan tenggorokan bagian atas. Coronavirus juga menyebabkan lemas dan batuk kering. Pada kasus yang lebih parah, infeksi ini menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal hingga kematian.
Penularan Virus Covid 19 ini dapat terjadi melalui berbagai hal antara lain:
1. Droplets atau tetesan cairan yang berasal dari mulut dan hidung saat orang yang terinfeksi sedang batuk atau bersin, mirip dengan penularan penyakit flu.
2. Kontak pribadi seperti menyentuh dan berjabat tangan.
3. Menyentuh benda atau permukaan yang dengan virus diatasnya, kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata sebelum mencuci tangan.
PENGOBATAN CORONA VIRUS
Saat ini, tidak ada vaksin untuk coronavirus. Yang harus kamu lakukan adalah mengobati gejalanya. Seperti jika kamu mengalami batuk-batuk, obati dengan obat batuk. Jika kamu mengalami demam, obati dengan obat penurun panas dan demam seperti paracetamol. Penting juga untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
TIPS PENCEGAHAN VIRUS CORONA
1. Perbanyak cuci tangan menggunakan air dan sabun selama 20 detik dengan air mengalir sesuai dengan standar WHO.
2. Jika tidak ada air dan sabun, gunakan pembersih tangan alcohol dengan kandungan alcohol milimal 60%.
3. Hindari menyentuh wajah sebelum Anda mencuci tangan
4. Hindari kerumunan / keramaian.
5. Jaga posisi jarak dengan orang lain.
6. Hindari melakukan kontak langsung dengan orang sakit.
7. Konsumsi secara rutin vitamin yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh saat sehat dan mempercepat penyembuhan saat sedang sakit.
8. Gunakan masker saaat keluar rumah.
9. Membersihkan dan mendisinfektan secara berkala barang – barang yang sering disentuh.